Keteladanan Pimpinan dan Kinerja Perusahaan

Apa jadinya jika (maaf) mulut seorang pimpinan sudah tidak dipercaya lagi oleh para karyawan karena kelakuan pimpinan tsb di dalam perusahaan yg tidak bisa diteladani, baik dari segi disiplin, kejujuran, moralitas, dan juga etos kerja serta kecerdasannya dalam mengatasi masalah?

Apa pula tindakan yg harus diambil oleh manajemen terkait dengan gaya pemimpin yg ”Jarkoni” atau NATO (No Action, Talk Only), Sok Jagoan, dan tidak lagi memiliki kepercayaan atau legitimasi di mata karyawan?

Apakah di perusahaan Anda ada pemimpin yg memiliki karakteritik seperti itu? Jika tidak ada, maka berbahagialah Anda, dan Anda boleh berharap, perusahaan Anda akan terus berprestasi, karena karyawan akan mendukung pemimpin-nya, sehingga program-program perusahaan bisa berjalan baik dengan dukungan karyawan. Tetapi jika kebetulan di perusahaan tempat Anda bekerja ada pemimpin seperti itu, sebagai karyawan apa yg akan Anda lakukan?

Apakah Anda akan diam saja, dis-motivasi, dan membiarkan pemimpin seperti itu "menguasai" perusahaan, tetapi di balik itu, karena Anda tidak berani bersuara, Anda mendoakan semoga alam segera "menghukum" pemimpin Anda?

Artikel Menarik Lainnya:

PARIWARA: Outbound Training